Rabu, 29 Januari
2014
Pagi ini kami
diajak ngobrol-ngobrol oleh Mas Imam. Mas Imam banayk cerita tentang pengalaman
kerja di Itjen. Mulai dari dia dulu yang sebelumnya tidak masuk Itjen, jadi
masuk dan sampai sekarang. Mas Imam mengatakan kita harus banyak bersyukur bisa
diterima di Itjen. Alhamdulillah…
Oh ya, Mas Imam
juga hobi becanda seperti kita-kita loh. Icha dibecandain juga. Mas Imam Tanya sama
Icha apakah Icha kesepian atau tidak?? Terussss..Mas Imam beri wejangan ke kami
semua, kalo butuh teman yang bisa nganter pergi, cari yang ada motor, tapi
lihat dulu dia pake cincin atau ga. Kalo pake jangan.. Lalu Mas Faiz datang dan
bilang kalo cincin ga berarti apa-apa. Sapa tahu dia pake cincin tapi ada
ikatan dengan siapapun atau ga pake cincin tapi punya pasangan. Hahahahah.. Makasih
wejangannya, Mas. :D
Setelah kami
ngobrol panjang dengan Mas Imam, kami dimintai tolong oleh Mas Ari untuk
menggarap sertifikat Focus Group
Discussion (FGD). Icha dan Mas Manu garap Nama peserta dan Nomor sertifikat
di laptop mas Manu di ruang rapat kecil. Mbak Petra, Mbak Tina dan Mbak
Christine membuat design sertifikat di komputer sekretaris.
Tepat pukul 13.30
WIB, FGD dimulai. Kami bingung mau ikut FGD atau tidak. Akhirnya kami tidak
ikut dan menikmati makan siang nasi kotakan yang diberi kepada kami. Tiba-tiba
Mas Faiz datang dan meminta kami ikut FGD. Kami menyelesaikan makan siang kami
dan menuju ruang rapat besar untuk mengikuti FGD. FGD ini dihadiri oleh Pak
Hanif yang merupakan Kakanwil Pajak Serang, Banten. Selain itu dihadiri juga
oleh semua coordinator kelompok (korkel) dan semua pegawai lainnya. Kami dapat
pengetahuan baru di FGD ini. Ternyata berdasarkan audit investigasi di Kawasan
Berikat, banyak ditemukan pelanggaran-pelanggaran. *untuk lebih lanjut, ga Icha
teruskan yah guys, karena ini adalah rahasia internal.
Tepat Pukul 17.25
WIB, kami pulang ke kost masing-masing.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar